Penggunaan uang elektronik semakin digemari masyarakat Indonesia. Apalagi semua hal yang dibutuhkan bisa dilakukan melalui smartphone. Fitur Near Field Communication (NFC) menjadi salah satu yang dibutuhkan untuk pengisian atau cek saldo uang elektronik.
Baca juga: Berbagai Cara Isi Ulang Uang Elektronik dengan Mudah dan Cepat
Namun, tidak semua smartphone dilengkapi fitur NFC. Kalau begitu, bagaimana cara cek saldo atau isi ulang uang elektronik? Jangan khawatir! Pelanggan Anda masih tetap bisa cek dan isi ulang saldo uang elektronik meskipun tidak memiliki fitur NFC. Namun, sebelum mengetahui cara cek saldo uang elektronik tanpa NFC, yuk ketahui dulu keuntungan bertransaksi menggunakan kartu uang elektronik
Keuntungan transaksi menggunakan uang elektronik
Bagi yang belum pernah menggunakan uang elektronik, ketahui keuntungan yang bisa dirasakan jika transaksi menggunakan produk ini. Disimak ya!
- Praktis menjadi keuntungan utama dari penggunaan uang elektronik. Sebab, pengguna tidak perlu lagi membawa uang tunai dalam jumlah yang banyak untuk bertransaksi. Hanya dengan mengisi saldo sebelum digunakan, uang elektronik bisa membayar transaksi yang jauh lebih efisien dan cepat. Namun, sayangnya saldo yang boleh tertanam di uang elektronik maksimal hanya Rp2 juta.
- Promo atau program-program yang dapat menarik minat masyarakat menjadi keuntungan berikutnya dari penggunaan uang elektronik. Uang elektronik sudah bekerja sama dengan sejumlah merchant untuk memberikan promo jika bertransaksi menggunakan uang elektronik. Masing-masing merchant memiliki promo dan program yang berbeda-beda, tapi dijamin menguntungkan pengguna.
- Menghindari dari risiko pencurian. Biasanya, aktivitas mencuri terjadi jika seseorang membawa uang tunai dalam jumlah banyak. Namun, dengan menggunakan uang elektronik, pengguna tidak terlihat perlu membawa tas atau dompet yang menampilkan tumpukan uang tunai.
Apakah Bisa Cek Saldo Uang Elektronik Tanpa NFC?
Jawabannya tentu bisa. Masih banyak cara lain untuk mengecek saldo di uang elektronik meskipun tidak memiliki NFC. Misalnya, bisa menggunakan mesin ATM sesuai bank penerbit kartu uang elektronik, atau juga bisa menggunakan mobile banking, Indomaret, Alfamart, dan lainnya. Supaya tidak bingung dan pengguna bisa memilih dari sekian banyak cara mengecek saldo uang elektronik tanpa NFC, yuk, simak ulasannya satu per satu berikut ini.
Cek Saldo Melalui Mesin ATM
Uang elektronik bisa digunakan siapa pun tanpa ada kaitannya dengan rekening bank. Namun, jika kebetulan uang elektronik yang dimiliki sesuai dengan rekening bank, pelanggan Anda bisa melakukan pengecekan saldo melalui mesin ATM. Adapun caranya sebagai berikut
- Pergi ke mesin ATM sesuai dengan penerbit uang elektronik yang dimiliki. Sebagai contoh, pelanggan Anda memiliki Flazz. Pergilah ke mesin ATM BCA, begitu juga pengguna uang elektronik e-Money Mandiri, Brizzi BRI, TapCash BNI, dan lainnya.
- Pastikan mesin ATM tersebut memiliki fitur uang elektronik. Biasanya di mesin ATM akan ada logo uang elektronik sesuai penerbit bank.
- Masukkan uang elektronik tersebut.
- Nanti dilayar akan muncul pilihan “Cek Saldo”.
- Klik menu “Cek Saldo” dan tunggu hingga layar ATM memberikan informasi mengenai saldo terkini uang elektronik.
Baca juga: Rekening Ponsel: Manfaat, Cara Menggunakan, dan Keamanannya
Cek Saldo Melalui M-Banking
Meskipun belum dilengkapi fitur NFC tapi masih mau cek saldo uang elektronik melalui smartphone? Tentu bisa! M-Banking MAndiri memiliki layanan pengisian dan cek saldo uang elektronik yang bisa digunakan khusus nasabah Mandiri. Berikut ini caranya!
- Pada halaman browser, buka dan masuk ke https://ibankmandiri.co.id/.
- Masukkan akun M-Banking Mandiri, seperti nama pengguna dan kata sandi.
- Jika berhasil masuk, pada halaman utama pilih menu “Uang Elektronik”.
- Pilih dan klik Mandiri E-Money.
- Selanjutnya, pilih dan klik “Informasi Saldo”.
- Masukkan 16 nomor kartu uang elektronik yang berada di bagian belakang.
- Klik tombol “Kirim” atau opsi serupa lainnya.
- Tunggu hingga layar menampilkan saldo terkini dari uang elektronik yang dimiliki.
Cek Saldo Melalui Minimarket
Cara terakhir yang bisa dilakukan untuk mengecek saldo di uang elektronik adalah dengan mengunjungi minimarket. Bisa melalui Indomaret ataupun Alfamart. Khusus cara ini, pengguna tidak harus terikat dengan bank penerbit uang elektronik. Cek saldo melalui Indomaret atau Alfamart bisa dilakukan oleh siapa saja karena. Biasanya minimarket penyedia mesin EDC yang bisa digunakan untuk mengecek saldo uang elektronik.
Baca Juga: Cara Mudah dan Aman Top Up Uang Elektronik Brizzi
Caranya sangat mudah, kunjungi minimarket terdekat dan pergilah ke bagian kasir. Beritahu petugas kasir jika ingin mengecek saldo uang elektronik. Petugas kasir akan membantu untuk mengecek saldo. Semua kendali pengecekan saldo dilakukan oleh kasir dan pelanggan akan menunggu hingga proses selesai. Petugas kasir akan memberitahukan jumlah saldo terkini yang ada di uang elektronik.
Mengunjungi Bank Penerbit Uang Elektronik
Cara selanjutnya, pengguna bisa mengunjungi bank penerbit uang elektronik yang dimiliki untuk mengecek saldo. Sebagai contoh, pengguna memiliki kartu Flazz BCA. Untuk mengecek saldonya bisa langsung mendatangi kantor cabang bank terkait dan meminta bantuan customer service. Biasanya, proses pertama yaitu, pengguna diwajibkan mengambil nomor antrean untuk bertemu customer service, berikutnya, tunggu hingga nomor antrean dipanggil. Setelah dipanggil, pengguna bisa menjelaskan tujuannya datang ke sana. Customer service pasti akan membantu untuk pengecekan saldo. Cek saldo melalui customer service dilakukan dengan cepat dan aman.
Baca juga: Uang Elektronik Memudahkan Semua Transaksi
Tidak ada alasan untuk tidak bisa cek saldo uang elektronik, meskipun smartphone belum dilengkapi NFC. Itulah ketiga cara yang bisa dipilih untuk mengecek saldo dengan mudah. Semoga artikel ini bisa membantu pelanggan Anda dalam melakukan pengecekan saldo tanpa NFC.
