Skip to content

15 Tips Hemat Listrik untuk Rumah Tangga

featured-img

Salah satu anggaran dalam rumah tangga yang wajib dikeluarkan setiap bulannya adalah membayar tagihan listrik. Bagaimana tidak, sekarang ini, hampir setiap kegiatan di dalam rumah mengharuskan adanya peralatan elektronik, mulai dari memasak menggunakan rice cooker, mencuci dengan mesin cuci, menyimpan bahan makanan dengan kulkas, menyejukkan ruangan dengan kipas angin atau AC, mengerjakan tugas dari kampus ataupun kantor dengan komputer, dan pasti masih banyak peralatan elektronik lainnya yang ada di dalam setiap rumah tangga.

15 tips hemat listrik untuk rumah tangga berikut ini ternyata sederhana dan cukup mudah untuk dilakukan. Kamu bisa mencobanya mulai dari sekarang!

1. Memasang Listrik Sistem Token Atau Listrik Prabayar

Cara ini merupakan langkah paling awal yang sangat dianjurkan dalam 15 tips hemat listrik untuk rumah tangga. Pemasangan listrik prabayar bisa mendorong kamu untuk lebih hemat dalam memakai listrik karena secara tidak langsung kamu akan lebih sering memikirkan agar token listrik tidak cepat habis.

2. Hindari Kebiasaan Mengecas Ponsel Selama Satu Malaman

Selain bisa menyebabkan baterai ponsel cepat rusak, hal ini juga termasuk pemborosan listrik karena arus terus berjalan dengan sia-sia. Biasakan mengisi ulang daya baterai ponsel seperlunya. Dan, jangan lupa mencabut colokan kabel segera setelah daya terisi penuh. Terapkan juga pada perangkat elektronik lainnya seperti laptop, lampu portable, power bank, dan lainnya.

3. Menjemur di Bawah Matahari Jika Cuaca Cerah Daripada Menggunakan Mesin Pengering

Mengeringkan pakaian di bawah sinar matahari tidak membutuhkan arus listrik. Sedangkan, ketika menggunakan mesin pengering, arus listrik yang dibutuhkan cukup besar. Selain itu, serat pakaian juga lebih terjaga, tidak mudah melar.

4. Menggunakan Setrika yang Dilengkapi Pengatur Suhu Secara Otomatis

Kegiatan menyetrika bisa jadi membutuhkan waktu selama beberapa jam. Jika kamu memakai setrika yang tidak memiliki pengatur suhu otomatis, maka jika berhenti sejenak, kamu harus mencabut colokannya dan beberapa saat kemudian menghidupkannya lagi. Cara ini sangat menyedot daya listrik.

Sebaliknya, setrika dengan pengatur suhu otomatis tidak menarik arus listrik secara terus-menerus sehingga konsumsi listrik lebih sedikit. Kamu juga terhindar dari resiko gosongnya pakaian akibat setrika yang terlalu panas.

5. Memilih Lampu dengan Teknologi Low-watt

Jika di rumah kamu masih memakai jenis lampu pijar, mulai dari sekarang kamu sebaiknya menggantinya dengan lampu LED yang konsumsi daya listriknya lebih efisien dengan hasil terang yang cukup maksimal serta bersifat ramah lingkungan. Jadi, kamu mengurangi beban listrik sekaligus mengurangi efek pemanasan global.

6. Gunakan Pencahayaan Alami di Siang Hari

Selain memilih lampu yang hemat energy seperti pada 15 tips hemat listrik untuk rumah tangga yang sebelumnya kamu baca, kamu juga bisa meminimalisir penggunaan lampu dengan memanfaatkan cahaya alami yang bersumber dari matahari.

Bukalah tirai dan jendela ketika matahari sudah muncul agar kamu tidak terlalu bergantung pada lampu saja.

7. Memakai Kulkas dengan Bijak dan Tepat

Ternyata ada beberapa kebiasaan menggunakan kulkas yang dapat dikatakan sembarangan dan ini menyebabkan konsumsi arus listrik jadi boros. Misalnya, terlalu sering membuka dan menutup pintu kulkas atau menyimpan bahan makanan terlalu banyak di dalam kulkas.

Karena hal demikian menyebabkan kompresor pada mesin kulkas bekerja lebih berat sehingga menarik arus listrik lebih banyak.

8. Buatlah Pengaturan Timer Pada AC Sebelum Tidur

Terbiasa menggunakan AC sebelum tidur jangan sampai membuat tagihan listrikmu bengkak setiap bulan. Dengan mengatur timer pada AC, mesin AC dapat beristirahat juga sehingga mesin akan lebih awet dan tahan lama. Tidur juga lebih nyaman karena udara tidak terlalu dingin.

9. Matikan Dispenser Jika Tidak Sedang Membutuhkan Air Panas

Beberapa orang membiarkan dispenser menyala sepanjang hari. Mesin menarik arus listrik terus menerus karena umumnya pemanas air bolak-balik memanaskan air. Bayangkan arus listrik yang digunakan secara percuma.

Jika memungkinkan, alangkah lebih baik jika kamu memanaskan air dengan kompor. Selain hemat listrik, air lebih cepat matang hingga mendidih.

10. Mengganti TV dan Komputer Tabung dengan Tipe LED

Komputer dan TV jenis tabung membutuhkan daya listrik yang besar, sedangkan tipe LED jauh lebih irit mengkonsumsi listrik. Memang, harga TV dan monitor LED lebih mahal, namun kamu bisa berhemat untuk jangka panjang.

11. Memasak Nasi Jangan Lagi Pakai Air Dingin

15 tips hemat listrik untuk rumah tangga yang satu ini mungkin membuatmu bertanya-tanya maksudnya bagaimana. Ini berarti kamu sebaiknya memasak nasi menggunakan air panas. Nasi lebih cepat matang, sedotan arus listrik berkurang.

12. Beli Peralatan Elektronik Sesuai Kebutuhan Bukan Karena Gengsi

Hidup dengan gengsi tinggi sangat bertolak belakang dengan prinsip hemat. Ketika ingin melakukan 15 tips hemat listrik untuk rumah tangga, kamu wajib mempertimbangkan dengan matang kebutuhan dalam rumah tangga.

Kamu mungkin mampu membeli kulkas berukuran besar, namun jika kulkas ukuran sedang saja ternyata sudah cukup, maka tidak perlu membeli yang besar. Begitu juga dengan TV, AC, dan peralatan elektronik lainnya. Selain itu, bisa jadi kamu tergiur untuk membeli barang elektronik yang sedang diskon tetapi sebenarnya sama sekali tidak dibutuhkan.

13. Melakukan Perawatan Rutin Terhadap Semua Barang Elektronik

Beberapa alat elektronik membutuhkan perawatan secara berkala seperti AC, komputer, kulkas. Misalnya dibersihkan dari debu yang menumpuk dan menyebabkan mesin bekerja lebih berat dan boros listrik, juga service minimal tiga bulan sekali.

Peralatan elektronik yang terawatt bisa bekerja optimal tanpa harus menambah beban arus listrik dan kamu terhindar dari pengeluaran tidak terduga akibat kerusakan mesin jika tidak terawat.

14. Membuat Ventilasi Udara yang Cukup dan Memperbanyak Tanaman di Dalam dan Sekitar Rumah

Dengan adanya ventilasi udara yang memadai dan tanaman hijau dalam rumah, ruangan akan terasa lebih sejuk. Ini berarti kamu tidak akan terlalu bergantung pada penggunaan AC ataupun kipas angin. 

Selain itu, cahaya matahari lebih mudah masuk sehingga kamu mungkin hanya perlu menyalakan lampu di sore atau malam hari.

15.  Kerja Sama Seluruh Anggota Keluarga

Pastikan seluruh anggota keluarga di rumahmu mengetahui 15 tips hemat listrik untuk rumah tangga ini. Karena jika hanya kamu yang melakukan, tagihan listrik mungkin tidak akan berkurang secara signifikan. Kerja sama seluruh penghuni rumah dalam membiasakan diri untuk bijak dalam menggunakan listrik sangatlah penting.

Tags