Semua Hal yang Harus Diketahui Mengenai Digital Marketing

Di era industri 4.0 seperti saat ini, diketahui sedang terjadi pergeseran tren dimana para pelaku industri mulai memilih media online sebagai salah satu media untuk menjalankan industri mereka.

Pergeseran tren ini membuat banyaknya pekerjaan-pekerjaan baru bermunculan, mulai dari ahli SEO, content writer, hingga salah satu yang paling diminati saat ini adalah sebagai seorang digital marketing.

Marketing atau pemasaran merupakan salah satu metode yang bisa menghubungkan perusahaan dengan konsumen mereka. Zaman sekarang di mana hampir semua orang menggunakan internet, digital marketing lah yang berperan besar.

Sebenarnya apakah itu Digital marketing, apakah yang mereka kerjakan, dan seberapa besar pendapatan yang bisa mereka hasilkan dalam sebulannya?

Baca Juga Prospek Kerja Administrasi Bisnis, Prospek Kerja IT

Apa itu Digital Marketing?

Digital marketing merupakan sebuah usaha pemasaran yang mencakup seluruh proses dari pemasaran tersebut dengan memanfaatkan internet ataupun device-device yang terkoneksi kepada jaringan internet.

Ketika pemasaran tradisional berjalan dengan cara periklanan via billboard, pemasaran secara fisik, hingga komunikasi dengan menggunakan telepon kabel. Digital marketing bisa berjalan hanya dengan bermodalkan device dan internet.

Meski demikian baik pemasaran tradisional ataupun digital marketing memiliki satu tujuan yakni untuk menghubungkan pihak perusahaan dengan berbagai macam produknya dengan konsumen yang mereka punya.

Menariknya Digital marketing saat ini memiliki banyak cabang dengan berbagai macam variasi dan strategi yang berhubungan dengan itu. Tujuannya tercapai maka seorang digital marketer dibebaskan untuk berkreasi dan menggunakan berbagai macam taktik selama sesuai dengan uang yang dipunyai oleh perusahaan dan tentu saja target yang diberikan.

Beberapa faktor-faktor yang berpengaruh di dalam dunia Digital marketing di antaranya adalah sebagai berikut ini:

• Riset pasar yang bisa menunjukkan target pasar yang dimiliki oleh suatu perusahaan. Pasar ini penting karena dari demografi konsumen yang dimiliki oleh perusahaan, mereka secara spesifik bisa menentukan target pasar dan tentu saja bagi seorang Digital marketing mereka bisa menentukan strategi apa yang bisa digunakan untuk mencapai pasar tersebut.
• Bila seorang marketer tradisional memanfaatkan benda-benda yang berbentuk fisik untuk mencapai tujuan mereka, seorang digital marketer diketahui bisa mencapai target yang diberikan oleh perusahaan hanya dengan bermodalkan laptop dan tentu saja koneksi internet.
• Digital marketer juga dituntut untuk memiliki keahlian dan kemampuan mengenai strategi strategi pemasaran digital untuk mencapai target tersebut.
• Perbedaan mendasar yang bisa terlihat antara digital marketer serta marketer tradisional adalah uang yang dibutuhkan bagi seorang digital marketer biasanya akan jauh lebih sedikit dibandingkan seorang marketer tradisonal.
• Hal terakhir yang dimiliki oleh seorang digital marketer adalah jumlah data yang mereka miliki. Masa lalu seorang marketer tradisional tidak bisa mengumpulkan jumlah data yang terlalu besar karena belum ada teknologi yang mampu menghimpun dan menganalisa data tersebut. Di zaman sekarang seorang digital marketer dituntut untuk bisa mengumpulkan jumlah data raksasa mengingat teknologi yang sudah mumpuni. Data yang telah diolah tersebut kemudian bisa menjadi insight bagi perusahaan sehingga produksi akan semakin efisien dan tertarget.

Kesimpulannya seorang digital marketer adalah seorang marketer tradisional yang diberikan senjata berupa internet, device, hingga kemampuan pengolahan data yang luar biasa besar untuk mencapai satu tujuan yakni peningkatan efisiensi produksi dari suatu perusahaan.

Dunia Digital marketing sendiri saat ini memiliki banyak cabang, dan setahu kami saat ini belum ada universitas yang memiliki jurusan yang spesifik mempelajari bahkan salah satu cabang diantara seluruh cabang digital marketing tersebut.

Cabang Digital Marketing

Meski diketahui ada lebih dari 10 cabang pekerjaan yang berakar dari dunia Digital marketing, saat ini ada 3 cabang yang sangat digemari oleh banyak perusahaan sehingga penghasilan yang didapatkan dari pekerjaan ini cukuplah besar.

Yuk kita bahas satu persatu!

#1 Search Engine Optimazion (SEO)

SEO merupakan salah satu cabang dari digital marketing yang saat ini dibutuhkan oleh banyak perusahaan. SEO sendiri merupakan suatu usaha untuk melakukan optimasi terhadap laman website yang dimiliki oleh sebuah perusahaan.

Optimasi tersebut dilakukan dengan tujuan meningkatkan rangking dari pencarian laman website tersebut di Google khususnya. Lebih jauh lagi optimasi tersebut dilakukan secara natural alias organik tanpa adanya fabrikasi data.

Semakin tinggi ranking pencarian dari laman website suatu perusahaan di Google berarti semakin banyak orang yang akan mengenal brand dari perusahaan tersebut. Karena itulah pekerjaan sebagai ahli SEO saat ini cukup dicari banyak perusahaan.

Ahli SEO sendiri saat ini terbagi menjadi kedalam tiga cabang yakni sebagai berikut:

1. On Page SEO - yang berfokus terhadap seluruh konten yang ada di dalam neraca suatu perusahaan yang menyewa jasa mereka. Bekerja dengan cara meriset kata kunci yang mungkin dicari oleh target pasar si klien sehingga bisa meningkatkan kemungkinan target pasar tersebut untuk masuk ke dalam laman website milik si klien.
2. Off page SEO - selain dari konten, seorang ahli Seo juga harus memperhatikan berbagai hal teknis yang mungkin mempengaruhi rangking pencarian mereka di Google. Teks lain misalnya dengan cara membuat jejaring dengan pemilik laman website lainnya, hingga mencari backlink dengan cara yang tepat.
3. Technical SEO - merupakan salah satu percabangan yang menurut kami cukup sulit karena tidak banyak orang-orang yang memiliki kemampuan di bidang ini. Konten yang baik tidak cukup menarik banyak orang untuk bisa mengunjungi satu laman website, misalnya apabila manusia tersebut tidak responsif serta tampak tidak profesional, yang bisa membuat orang malas mengunjungi laman website tersebut. Di sinilah seorang technical SEO bermain.

#2 Content Marketing

Bagi kamu yang tertarik untuk bekerja di industri kreatif, pekerjaan sebagai seorang content marketer barangkali cocok untuk kamu lakukan. Seorang content marketing dituntut untuk mengelola konten yang dimiliki oleh suatu brand sehingga meningkatkan brand awareness traffic growth hingga meningkatnya konsumen yang datang dan mempercayai brand mereka.

Artinya posisi content marketing harus diisi oleh orang yang mengerti mengenai ilmu marketing secara tradisional sekaligus desain produk. Atau setidaknya seluruh orang yang memiliki kemampuan ini berada di dalam satu tim yang sama.

Beberapa faktor penting yang biasanya dimiliki oleh seorang content marketing diantaranya adalah sebagai berikut ini:

1. Ilmu mengenai pasar itu sendiri, seorang ahli content marketing harus memahami pasar tempat mereka berjualan sehingga ia bisa mendesain produk marketing dari brand yang mereka kerjakan sesuai dengan pasar tersebut.
2. Selain itu seorang content marketing juga harus memiliki ilmu ilmu marketing dasar misalnya seperti copywriting. Ilmu copywriting sudah ada sejak sebelum Digital marketing menjadi tren, ilmu semacam ini tetap bermanfaat bagi orang-orang yang ingin bekerja di industri ini.
3. Seorang content marketing juga dituntut untuk mampu mengolah data secara baik. Selain itu mereka juga dituntut untuk bisa menganalisa serta menyajikan data sehingga para pembaca mengerti maksud dari data tersebut.

#3 Social Media Marketing

Di zaman sekarang perusahaan mana sih yang tidak memiliki sosial media? Seluruh perusahaan yang ada di Indonesia saat ini menjadikan sosial media sebagai salah satu media marketing yang paling efektif.

Karena itulah pekerjaan sebagai social media marketing mulai bermunculan di Indonesia. Seorang social media marketing sendiri dituntut untuk meningkatkan brand awareness meningkatkan traffic hingga mendapatkan konsumen bagi brand mereka melalui media sosial.

Beberapa media sosial yang yang bisa menjadi lahan penghasilan bagi seorang social media marketing di antaranya adalah Facebook Twitter, Instagram, Youtube, hingga LinkedIn. Mereka dituntut untuk menguasai seluruh sosial media tersebut.

Meski terdengar mudah, pekerjaan sebagai social media marketing menurut kami cukup sulit karena saat ini ada banyak media sosial yang seliweran dan biasanya perusahaan ingin brand mereka dikenal di seluruh media sosial tersebut.

Menariknya jarang ditemukan orang, yang misalnya, ahli sebagai social media marketing di Facebook sekaligus di Twitter karena keduanya memiliki karakteristik pengguna yang berbeda. Karakteristik yang berbeda ini menuntut menuntut mereka untuk menggunakan strategi yang berbeda di platform yang berbeda.

Pada akhirnya solusi yang biasanya dicapai oleh suatu perusahaan yang menjual jasa di bidang sosial media marketing adalah memiliki 1 orang yang ahli di masing-masing platform media sosial.

Apa yang Dilakukan Digital Marketing

Sama seperti yang telah kita sebutkan secara berulang-ulang sebelumnya seorang digital marketer memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan brand awareness serta meningkatkan jumlah penjualan dari suatu brand melalui seluruh kanal digital yang dipunya oleh perusahaan mereka.

Sky tanggung jawabnya hanya itu saja, pekerjaan yang mereka lakukan amatlah banyak sehingga biasanya seorang digital marketer memiliki KPI yang berbeda-beda sesuai dengan platform dan jenis pekerjaan yang mereka kerjakan.

Apakah Digital Marketing Dibutuhkan Oleh Bisnis?

Salah satu pertanyaan terbesar yang barangkali akan kita jawab adalah apakah digital marketing saat ini dibutuhkan oleh semua bisnis yang sedang berkembang, sudah berkembang, dan atau bahkan sudah menjadi besar?

Jawabannya adalah ya, hampir seluruh industri yang dijalankan di era digital saat ini membutuhkan Digital marketing sebagai salah satu faktor pendukung mereka. Peduli seberapa kecil ataupun seberapa besar perusahaan mereka.

Apa saja hal yang membedakan nya nanti adalah apakah bentuk industri yang kamu jalankan adalah industri B2B alias business to business ataupun industri B2C alias business to client. Keduanya tentu membutuhkan pendekatan yang berbeda.

Kamu yang bergerak di industri B2B Menurut kami misalnya cocok untuk berfokus kepada digital marketing di kanal LinkedIn Sehingga klienmu yang juga perusahaan bisa melihat portofolio serta menilai perusahaanmu melalui kanal tersebut.

Adapun kamu yang bergerak di industri B2C menurut kami cocok untuk menjalankan digital marketing di kanal-kanal populer seperti Instagram, Facebook  ataupun YouTube. Kembali lagi dengan perlakuan masing-masing nya berbeda sesuai dengan penggunanya.

Perusahaan Digital Marketing Terbaik

Di Indonesia sendiri saat ini ada banyak perusahaan marketing yang berubah menjadi perusahaan digital marketing, serta berbagai perusahaan baru yang bergerak di dunia Digital marketing.

Beberapa perusahaan yang bergerak di bidang marketing dengan nama yang cukup besar diantaranya adalah Mirum, WEBARQ, Redcomm, Think.Web, Noid, Next Digital, Big In Digital, Doxa Digital, hingga Bounche.

Perusahaan-perusahaan yang kami sebutkan diatas merupakan salah satu perusahaan perusahaan dengan portofolio yang cukup mentereng, bahkan diketahui untuk menyewa jasa mereka dibutuhkan uang tidak sedikit loh!

Tidak heran kalau di masa mendatang pekerjaan sebagai digital marketer bisa disebut sebagai salah satu pekerjaan yang menjanjikan. Boleh dibilang pekerjaan sebagai digital marketer barangkali akan menjadi pekerjaan dengan gaji terbesar di seluruh dunia nantinya.

Penutup

Nah itulah beberapa hal yang menurut kami perlu kamu ketahui seputar dunia digital marketing, perkembangannya, serta beberapa contoh perusahaan digital marketing di Indonesia. Nah, apakah kamu tertarik?

Baca Juga Prospek Kerja Arsitek, Prospek Kerja Sastra Inggris, Prospek Kerja Agribisnis