Sejak awal kemunculannya di tahun 1950, perkembangan dunia game di dalam PC boleh dikatakan sangatlah pesat. Padahal awalnya game di komputer hanyalah keisengan yang dibuat oleh para insinyur komputer di MIT. Namun siapa sangka saat ini game PC menjadi industri yang begitu besar.
Di dunia PC sendiri game berkembang pesat-pesatnya di tahun 1970 hingga 1980 an, dimana banyak sekali teknologi baru ditemukan. Selain itu di masa itu pula banyak game-game ikonik dibuat, seperti Pac Man, Donkey Kong, dan Space Invaders.
Seiring dengan berjalannya waktu, banyak sekali game-game di PC yang bermunculan. Selain itu masing-masing memiliki genre dan pemain yang berbeda-beda tentunya. Banyaknya game tersebut barangkali membuatmu penasaran, game apa yang dikatakan terbaik saat ini?
Nah, untuk itulah kami coba rangkum beberapa game PC terbaik sepanjang masa!
#1 Half Life 2
Tahun Rilis 2004 | Genre First Player Shooter | Spesifikasi Minimal : OS Windows 7/ Vista/ XO/ 8.1, CPU Intel Pentium III, GPU Nvidia GeForce 2 MX 64 MB, Memori 256 MB, Kapasitas 4,5 GB HDD
Tidak banyak yang bisa dibicarakan soal game ini, mudahnya game ini merupakan salah satu game single player shooter terbaik yang bisa dimainkan oleh para pemilik PC. Dirilis di tahun 2004, Half Life 2 sukses mendapatkan lebih dari 50 penghargaan game terbaik hingga kini.
Tapi, tentu saja perlu diperhatikan bahwa teknologi yang dimiliki manusia saat itu memang belum sebaik sekarang. Sehingga boleh dikatakan kamu tidak bisa membandingkan Half Life 2 dengan permainan bergenre first person shooter di zaman ini.
Nah, akan tetapi Half Life 2 layak sekali dijadikan sebagai salah satu game terbaik di PC. Hal ini lantaran berkat game ini kemudian banyak sekali pengembang game yang terinspirasi untuk mengembangkan game serupa, yang sama dan bahkan lebih baik kualitasnya!
Kesimpulannya, walaupun memang secara kualitas, grafik dari game ini masih kalah di bawah beberapa game lainnya. Namun game ini sukses membuat game sekelas ini di masa itu, dan tentu saja game ini sukses pula memicu para pembuat game untuk membuat game yang serupa.
#2 Sekiro: Shadows Die Twice
Tahun Rilis 2019 | Genre Action Adventure | Spesifikasi Minimal : OS Windows 7 64 Bit, CPU Intel Core i3-2100, GPU Nvidia GeForce GTX 760, Memori 4 GB RAM, Kapasitas 25 GB HDD
Game bertema petualangan dengan latar Jepang di masa lalu ini dikembangkan oleh FromSoftware di tahun 2019. Bekerja sama dengan Activision di dalam mempublikasikannya, game ini mendapatkan sambutan hangat baik di PS4, Xbox One, dan tentu di PC.
Sekilas game ini mirip dengan Assassin’s Creed dimana karakter utamanya berfokus kepada eksplorasi serta pertarungan ala-ala stealth. Perbedaannya, game ini memiliki latar belakang Jepang (fiksi) di periode Sengoku.
Sekiro mendapatkan banyak pujian saat pertama kali diluncurkan, meski saat itu banyak yang membandingkan game ini dengan seri Souls. Bahkan game ini sukses mencatatkan penjualan hingga lima juta rupiah di Bulan Juli tahun 2020.
Pada akhirnya Sekiro menawarkan pemainnya pengalaman bermain game petualangan yang agaknya berbeda dengan beberapa game petualangan lainnya. Khususnya dari segi latar belakang permainan, dan latar tempatnya.
#3 Grand Theft Auto 5
Tahun Rilis 2013 | Genre Open World, Action Adventure | Spesifikasi Minimal : OS Windows 7 64 Bit, CPU Intel Core 2 Quad CPU Q6600, GPU Nvidia 9800 GT 1 GB, Memori 4 GB RAM, Kapasitas 65 GB HDD
Tidak banyak hal yang bisa kami ceritakan padamu mengenai GTA V, karena siapa yang tidak tahu GTA V bukan? Game yang membuat para penggemarnya menunggu lama (setelah GTA IV) dan tentu tidak mengecewakan.
Rockstar bahkan membekalimu pilihan untuk memainkan salah satu dari tiga karakter: Michael, Franklin, dan Trevor. Seluruhnya memiliki keunikan, karakteristik, hingga misi yang berbeda-beda.
Secara visual bisa dikatakan GTA V merupakan yang terbaik, apalagi kalau kamu punya monitor 4K. Lengkap sudah kebahagiaanmu! Mulai dari efek post-processing, lightning model, texture, refleksi, dan banyak detil lain digarap dengan begitu sempurna di dalam game ini.
Poin penting terakhir yang bisa diambil dari permainan ini adalah tentu saja mode multiplayer nya. Mode yang bisa kamu mainkan bersama orang lain via online, dan tentu saja ala-ala GTA: bebas!
#4 Forza Horizon 4
Tahun Rilis 2018 | Genre Racing Games | Spesifikasi Minimal : OS Windows 7 64 Bit, CPU Intel Core i7 3770 3.4 GHz, GPU Nvidia GeFoce GTX 1060 3 GB, Memori 12 GB RAM, Kapasitas 63 GB HDD
Tidak berlebihan apabila game ini dibobatkan sebagai salah satu game balapan open world yang paling ditunggu-tunggu sebelum kemunculannya. Map, jumlah mobil, grafis, suara, dan gameplay yang ciamik, pantaslah game ini dinobatkan sebagai game balap terbaik.
Di game balap open world ini kamu bisa memilih jenis-jenis balap tertentu yakni dirt racing, road racing, cross-country racing, hingga semi-legal street racing. Untuk masing-masing mode balap ini, kamu perlu menentukan mobil yang optimal sehingga bisa menang.
Bukan hanya memilih mode dan memilih mobil, kamu juga diizinkan untuk melakukan tune in mobil-mobil yang kamu punya. Setelah itu barulah kamu bisa turun ke jalanan untuk balapan dengan maksimal.
Bagi laki-laki, game balap mobil semacam ini ibarat mainan masa kecil yang membuat pemiliknya bahagia. Dan diantara beberapa permainan balap, kami rekomendasikan Forza Horizon 4 sebagai salah satu yang terbaik.
#5 Subnautica
Tahun Rilis 2014 | Genre Survival Games, Underwater Adventure | Spesifikasi Minimal : OS Windows Vista SP2 64-bit, CPU Intel Haswell 4 core 3.2 GHz, GPU Nvidia GTX 550 Ti 2GB VRAM, Memori 8 GB RAM, Kapasitas 20 GB HDD
Dari banyaknya game survival yang ada, Subnautica merupakan salah satu game yang cukup unik. Bila kebanyakan game survival berlatar belakang di daratan dengan modal dasar kayu, batu, dan skill dasar untuk membuat perabot. Game ini justru berlatar belakang di dalam air.
Di dalam permainan ini kamu akan memainkan karakter dengan latar belakang first person dan menyelam di dalam air. Nah, karena hal inilah menurut kami kamu harus banyak melakukan penyesuaian.
Saat kamu memainkan game survival, kemungkinan kamu akan bisa memainkannya dengan lancar hanya dengan menggunakan akal saja. Tapi di dalam air? Ada banyak hal yang harus kamu pelajari sebelum kamu benar-benar lancar bermain game ini.
Pada akhirnya, Subnautica sukses menjadi salah satu game survival yang menawarkan pengalaman baru berpetualang di dunia bawah air. Dan pada akhirnya pula, kami cukup merekomendasikan game ini untuk kamu yang ingin mencoba survival game gaya baru.
#6 Overwatch
Tahun Rilis 2016 | Genre Hero Shooter | Spesifikasi Minimal : OS Hingga Windows Vista, CPU AMD Phenom X3 8650, Memori 6 GB RAM, GPU Nvidia GeForce GTX 460, Kapasitas 30 GB.
Di awal kemunculannya pada tahun 2016 Blizzard Entertainment sukses menggebrak dunia pop gaming culture. Dengan merilis game FPS pertama yang memasukkan 27 heroes (21 pada awal kemunculannya) yang tergolong ke dalam offence, defence, tank, dan support.
Karena konsepnya yang orsinil inilah kemudian Overwatch dinobatkan menjadi game terbaik dalam beberapa kesempatan. Bahkan dalam beberapa ulasan disebutkan bahwa game yang memberikan update secara konstan ini memang salah satu besutan terbaik Blizzard.
Saat ini Overwatch memberikan pemainnya 7 jenis mode permainan yakni Assault, Control, Escort, dan Hybrid yang tergolong ke dalam mode kompetisi serta deatmatch dan elimination yang tergolong ke dalam Arcade. Terakhir sesekali Blizzard memberikan mode permainan istimewa dalam even-even musiman.
Dalam perkembangannya kemudian banyak yang menyebut Overwatch sebagai game Hero Shooter pertama di PC. Hal ini merujuk kepada pola permainan first person shooter pada game ini, namun disajikan dengan pilihan hero layaknya game bertema MOBA.
#7 CS: GO
Tahun Rilis 2012 | Genre First Person Shooter | Spesifikasi Minimal: OS Intel Core 2 Duo E6600. GPU DirectX 9 compatible dengan memori 256 MB, Memori 2 GB RAM, Kapasitas 15 GB.
Satu lagi game FPS legendaris besutan Valve Corporation: CSGO! Berawal dari kesuksesan Counter Strike di awal-awal tahun 2000 an, Valve terus berupaya mengembangkan game ini terutama dari sisi physics dan grafik.
Meski demikian dari sisi gameplay tidak banyak perbaruan yang dilakukan oleh Valve. Namun menurut kami justru disanalah keistimewaan dari game first person shooter legendaris ini.
Konsistensi Valve mempertahankan gameplay CSGO ibaratnya memperluas pangsa pasar mereka. Pemain CS 1.6 yang rata-rata “golongan tua” sudah pasti mulai bermigrasi ke CSGO yang lebih modern, sementara para pemain FPS pemula “golongan muda” sudah pasti akan mencoba game yang satu ini.
Lagipula tanpa pembaruan gameplay yang hanya berupa objective-based multiplayer FPS ini, hanya sebagian kecil pemain saja kok yang merasa bosan. Justru semakin sering mereka bermain, semakin tinggi rasa penasaran mereka dan akhirnya akan semakin sering mereka bermain.
#8 Playerunknown’s Battlegrounds
Tahun Rilis 2016 | Genre Battle Royale | Spesifikasi Minimal: OS Intel Core i5 4430, GPU Nvidia GeForce GTX 960 2 GB, Memori 8 GB RAM, Kapasitas 30 GB
Jika kamu beranggapan bahwa PUBG merupakan game pendobrak alias game battle royale pertama, kami rasa kamu harus melakukan ricek ulang fakta tersebut. Karena faktanya H1Z1 merupakan game battle royale pendahulu PUBG dan kompetitornya, Fortnite.
Meski demikian, yang mengejutkan dari PUBG adalah bagaimana mereka mampu menarik tema game yang awalnya tampak membosankan di mata developer menjadi game yang dimainkan nyaris semua orang saat ini, dengan total klaim pemain mencapai 400 juta orang!
Nah perlu kamu ketahui bahwa komponen game battle royale sebenarnya amat sederhana: peta yang besar, modal awal permainan nol, loot dan logistik yang ditemukan di tengah-tengah permainan. Sisanya adalah pemain yang berjumlah besar, dalam hal ini 100 orang per game!
Salah satu terobosan yang menarik dari PUBG adalah semacam “zona” yang terus mengecil seiring dengan berjalannya permainan. Apabila pemain berada di luar zona, maka perlahan-lahan damage nya akan semakin berkurang hingga pemain akan mati.
Poin menarik dari PUBG adalah dimana kamu wajib menggunakan indra pendengaranmu juga. Dalam PUBG yang memiliki map besar, kamu harus memasang kuping agar tahu posisi musuh saat bergerak (ya, terdengar langkah sepatu alias step) hingga mencari posisi musuh dari arah suara tembakan.
Lalu apa perbedaan PUBG dengan game battle royale lainnya. Dalam pengamatan kami, kamu yang mencari ketegangan yang tinggi, dengan permainan yang cukup adil (karena modal awal pemain seluruhnya sama-sama nol), maka PUBG lah pilihannya!
#9 Apex Legends
Tahun Rilis 2019 | Genre Battle Royale | Spesifikasi Minimal: OS Sampai dengan Windows 7 64 bit, CPU Intel Core i3 6300 3.8 GHz, GPU Nvidia GeForce GT 640 1 GB, Memori 6 GB RAM, Kapasitas 22 GB
Omong-omong soal battle royale (lagi-lagi), tidak patut rasanya apabila kita melupakan Apex Legends yang dibesut oleh Respawn Entertainment.
Hal menarik dari Apex Legends adalah kamu bisa memilih salah satu karakter dari beberapa pilihan, yang masing-masing memiliki kemampuan unik. Kemampuan ini mencakup tactical ability, passive ability, dan ulti.
Dengan gameplay battle royale berbalut karakter dengan kemampuan unik, game ini tampak berbeda. Katakanlah PUBG membutuhkan strategi ciamik, akan tetapi game ini jauh lebih memutar otakmu kalau kita bicara soal strategi.
Selain itu Apex Legends juga dilengkapi dengan berbagai macam kustomisasi yang bisa membuat masing-masing pemainnya berbeda dengan pemain lain. Mulai dari moves yang menarik hingga skin!
Kesimpulannya, kamu yang mulai bosan dengan game battle royale yang begitu-begitu saja, butuh pembaruan, ingin lebih memutar otak, dan ingin bekerja sama lebih dalam, game ini adalah pilihannya.
#10 Disco Elysium
Tahun Rilis 2019 | Genre Isometric Role Playing Game, Detective | Spesifikasi Minimal: OS Sampai dengan Windows 7 64 bit, CPU Intel Core 2 Duo, GPU DirectX 11 Compatible dengan memori 512 MB, Memori 2 GB RAM, Kapasitas 20 GB
Boleh dibilang Disco Elysium merupakan salah satu game yang juga membuka cakrawala baru di dalam dunia game PC. Dirilis di tahun 2019, hingga saat ini Disco Elysium mendapatkan skor yang tinggi pada beberapa kanal game di seluruh dunia.
Disco Elysium mencatatkan skor Metacritic 91/100, Gamespot 10/10, Canard PC 10/0, IGN 96/100. Skor yang tentu saja sulit didapatkan banyak game, dan hebatnya Disco Elysium sukses mendapatkan review yang bagus ini di nyaris seluruh kanal.
Game ini menawarkan kebebasan yang barangkali akan sulit kamu dapatkan di dalam game lainnya. Di dalam permainan ini kamu akan menjadi seorang detektif yang memiliki skill yang cukup unik.
Lucunya kamu bisa memilih untuk menjadi seorang pahlawan atau menjadi seorang kriminal. Kamu bisa memilih untuk memecahkan kasus hingga untuk menerima uang suap. Lebih jauh lagi kamu bisa melakukan intimidasi, melakukan hal-hal criminal, hingga hal absurd seperti menulis puisi.
Satu hal yang jelas, menurut kami akan banyak diantara kamu yang bahkan mungkin tidak suka game RPG sebelumnya justru akan senang bermain Disco Elysium. Lebih jauh lagi, toh tidak dibutuhkan spek PC yang kuat kok untuk memainkan permainan ini.
#11 eFootball PES 2021
Tahun Rilis 2020 | Genre sport, football | Spesifikasi Minimal: OS Hingga Windows 8.1 64 bit, CPU Intel Core i5 3470, GPU Nvidia GeForce GTX 670, Memori 8 GB RAM, Kapasitas 40 GB.
Boleh jadi game terbaik yang kami ulas di urutan ke 11 ini akan memicu banyak sekali kontroversi. Toh memang sudah sejak lama PES memiliki fans beratnya sendiri, dan begitu pula dengan FIFA.
Kedua seri sepakbola dari game ini memang selalu yang paling ditunggu-tunggu oleh para penggemarnya. Nah, tapi kita coba bahas aspeknya satu persatu.
Pertama-tama dari segi grafik menurut kami keduanya tidak banyak berbeda. Namun memang untuk yang satu ini FIFA pemenangnya dimana detil mulai dari keringat, cipratan air, hingga rumput-rumput dan detil lainnya lebih baik dibandingkan PES.
Dari aspek lisensi pun FIFA saat ini masih unggul dimana FIFA sudah memiliki lebih dari 700 tim berlisensi resmi. Namun salah satu aspek yang membuat kami lebih menyukai PES adalah kualitas gameplay nya yang jauh lebih baik dan lebih nyaman untuk dimainkan.
Selain itu dalam beberapa ulasan saat ini seringkali ditemukan glitch yang cukup mengganggu pada permainan FIFA. Adapun pertimbangan terakhir yang membuat kami memilih PES ketimbang FIFA tentu adalah harga yang diberikan!
Menilik di steam saja misalnya, kalau kamu bisa lihat harga PES 2021 jauh lebih murah ketimbang FIFA 21. Belum lagi pack FIFA tertentu yang harganya bisa berlipat-lipat, duh!
#12 FM21 Touch
Tahun Rilis 2020 | Genre simulation, sports | Spesifikasi Minimal: OS Windows 7, CPU AMD Athlon 64 FX 51, GPU AMD GeForce 9600M GT, Memori 4 GB RAM
Merupakan salah satu permainan bagi pecinta sepakbola. Bagi orang-orang yang gila bola yang juga hobi bermain game, mustahil rasanya bila belum pernah memainkan atau setidaknya mendengan football manager.
Bagi yang belum pernah mendengarnya, game ini merupakan game dimana kamu ditugaskan untuk menjadi manajer suatu tim sepakbola. Kamu bebas memilih tim apapun, di divisi manapun, dan bahkan di negara manapun termasuk Indonesia.
Di sana kamu wajib mengatur sebuah tim, mulai dari hal-hal pra musim hingga selama musim berlangsung. Kamu bisa mengasuh sebuah tim, memutuskan untuk melakukan transfer, hingga mengatur tim juniormu.
Menariknya dari FM21 Touch adalah tampilan antarmuka yang diperbarui sehingga tampak lebih menarik dan modern. Selain itu kamu juga tetap bisa melakukan banyak hal sebagai manajer, layaknya game-game FM dalam versi yang sebelumnya.
Keunggulan lain dari FM21 Touch yang merupakan versi terbaru ini adalah, kemampuan komunikasi yang lebih tinggi. Visualisasi kegiatan yang lebih tinggi, serta bila kamu beruntung bisa memenangkan trofi maka kamu bisa menyaksikan perayaannya secara langsung.
Penutup
Kami mungkni tidak bisa menyajikan lebih banyak lagi game PC terbaik sepanjang masa versi kami. Akan tetapi setidaknya dalam 12 game di atas kami telah memberikan list yang telah kami rangkum dari berbagai sumber.
Selain itu tentu saja hal ini sifatnya sangat subjektif, dimana bila kamu memiliki opini lain tidak mengapa. Apalagi game memang soal selera, dimana mungkin saja daftar yang kami buat ini sama sekali tidak kamu sukai.
Nah biarpun begitu, semoga artikel ini bisa tetap bermanfaat ya!
