Selain menjadi seorang pilot, banyak orang yang bercita-cita untuk menjadi seorang pramugari. Hal ini lantaran banyaknya privilege yang bisa didapatkan oleh seseorang ketika mereka mendaftarkan diri menjadi pramugari.
Kebanyakan orang berpendapat bahwa seorang pramugari bisa mendapatkan uang yang besar dalam waktu yang singkat, selain itu banyak pula yang beranggapan bahwa salah satu hal yang menyenangkan menjadi pramugari adalah bisa berkeliling dunia gratis.
Padahal ada banyak sekali hal yang harus dikorbankan untuk menjadi seorang pramugari. Nah berikut ini adalah cara mendaftar, apa saja yang harus diberikan untuk menjadi seorang pramugari, dan berapa sebenarnya gaji seorang pramugari.
Baca juga: Berapa sih gaji pilot Indonesia sebenarnya?
Sekolah Pramugari?
Sama seperti beberapa profesi kekhususan lainnya, pramugari merupakan salah satu profesi yang memiliki sekolah atau akademi. Hal ini tentunya karena banyak sekali keahlian dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi seorang pramugari.
Salah satu persyaratan penting untuk menjadi seorang pramugari di Indonesia adalah minimal lulusan SMA, SMK, MA, hingga kejar paket C atau setingkat dan dapat dibuktikan dengan ijazah yang telah dilegalisir. Kalau kamu belum lulus SMA, ada beberapa sekolah pramugari yang mengizinkan kamu menyusulkan ijazah kamu nantinya loh.
Selain dari persyaratan di atas, ada beberapa persyaratan yang cukup berbeda antar akademi atau sekolah. Meski demikian secara umum berikut ini adalah persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi seorang pramugari.
- Tinggi badan minimal yang berbeda-beda di setiap sekolah. Namun kebanyakan sekolah pramugari memberikan syarat tinggi badan minimal 160 cm
- Belum pernah menikah, serta tanpa batas usia minimal
- Batas usia maksimal, di setiap sekolah pramugari rata-rata 24-25 tahun ketika mendaftar
- Sehat secara jasmani yang dapat dibuktikan dengan menggunakan surat keterangan sehat dari dokter, serta sehat secara rohani.
- Tidak boleh buta warna, baik buta warna parsial ataupun buta warna total.
- Diperbolehkan memakai behel atau kawat gigi, tapi kerapian gigi bukanlah syarat mutlak menjadi pramugari. Namun ketika gigi kamu berlubang, kamu wajib menaati aturan dengan segera menambal gigi berlubang tersebut.
- Selebihnya memang ada beberapa sekolah yang menerapkan persyaratan kosmetik, jadi mau tak mau kamu harus merawat wajahmu. Ada pula yang mensyaratkan tidak memiliki bekas-bekas luka, bekas operasi, dan semacamnya di area yang tidak bisa ditutupi seragam. Tapi enggak mutlak loh!
Selain dari beberapa persyaratan di atas, syarat lain yang harus dipenuhi merupakan syarat administrative berupa KTP, fotokopi ijazah, serta pasfoto diri berwarna. Silahkan kamu cari di sekolah masing-masing tempat kamu bakal daftar jadi pramugari.
Untuk biaya pun nilainya bervariasi loh antar sekolah. Tapi rata-rata sih mereka mematok biaya pendidikan sebesar 20 jutaan rupiah hingga 40 jutaan rupiah selama masa sekolah pramugari. Bisa dibilang relatif murah kok.
Baca: Berapa penghasilan youtuber perbulannya?
Risiko Jadi Pramugari
Risiko pertama yang pasti dialami semua pramugari di semua maskapai adalah, keharusan tampil dalam kondisi kesehatan yang prima. Mulai dari ujung kaki hingga ke ujung kepala seorang pramugari dituntut untuk tampil sempurna.
Jadi baik pramugari dan pramugara pasti dituntut untuk selalu menjaga proporsi dan bentuk tubuh mereka selema bekerja untuk maskapai tertentu. Selain itu di beberapa maskapai mereka juga tidak diperkenankan memakai kacamata loh, jadi wajib mengenakan lensa kontak selama bertugas.
Untuk risiko yang satu ini, pramugari sepertinya tidak memiliki berbagai pilihan. Hal ini tentu saja selain bisa menjadi salah satu daya tarik maskapai, aturan semacam ini dibuat dengan tujuan keamanan dan ketertiban.
Risiko kedua adalah harus selalu siap dalam kondisi darurat. Seorang pramugari wajib banget memiliki mental yang kuat loh, apalagi ketika dihadapkan di dalam situasi berbahaya dan darurat. Biar bagaimanapun keselamatan semua orang adalah yang utama.
Oleh karena itulah meski ketika daftar sekolah tidak ada syarat wajib bisa berenang dan memiliki keterampilan paramedis. Biasanya ketika sekolah mereka akan diajari cara-cara berenang bahkan dalam kondisi darurat, keterampilan survival dasar, hingga bantuan hidup dasar. Duh ngeri ya.
Cek juga: Berapa Penghasilan Driver Grab Car Perbulan?
Selain disiapkan untuk menghadapi kondisi-kondisi macam itu, seorang pramugari juga dituntut terlatih dalam menghadapi penumpang maskapai dengan segala keunikannya. Otomatis mereka juga diajarkan ilmu interpersonal yang lengkap!
Selain itu perlu dipahami juga bahwa menjadi seorang pramugari artinya harus siap jauh dari keluarga. Apalagi bila kamu meniatkan diri untuk menikah dan memiliki anak, karena jam kerjanya yang cukup berbeda dengan para pekerja lainnya.
Menjadi seorang pramugari memang kadang bisa membawamu berjalan-jalan ke luar negeri gratis. Akan tetapi jam kerja yang dimiliki oleh seorang pramugari bisa lebih dari 8 jam dalam satu shift nya.
Selain itu perlu diingat pula bahwa seorang pramugari dituntut untuk selalu siap dalam menghadapi jam kerja yang sangat fleksibel. Karena jam kerja ini tentu akan mengikuti jadwal penerbangan yang ada.
Beberapa hal ini menurut kami sangat penting untuk kamu pertimbangkan. Tujuannya tentu saja agar kamu tidak hanya melihat keuntungan-keuntungan dari menjadi seorang pramugari dan kemudian tanpa perhitungan yang matang langsung melamar menjadi pramugari.
Meski demikian kami toh tetap tidak melarang kamu yang memiliki cita-cita menjadi pramugari untuk sekolah dan kemudian mendaftarkan diri menjadi seorang pramugari di maskapai penerbangan kok.
Nah, apalagi kalau kamu sudah lihat gaji pramugari di setiap maskapai, berikut ini!
Gaji Pramugari 2019 Tiap Maskapai
1. Garuda Indonesia
Sebagai salah satu maskapai terbaik di Indonesia, dan maskapai kelas ekonomi terbaik di dunia. Amatlah wajar kalau Garuda sangat memerhatikan kesejahteraan para karyawannya. Hal ini tentu diimplementasikan dengan besarnya gaji para karyawannya.
Gaji pramugari Garuda sendiri berkisar di angka Rp 15 juta per bulannya, bagi pramugari junior dengan pengalaman minimal. Sementara pramugari senior dengan pengalaman tinggi bisa bawa pulang Rp 30 juta per bulannya.
Belum lagi berbagai akomodasi dan jatah tiket keluarga inti, serta benefit lainnya yang disediakan oleh maskapai ini. Gak heran ya, dengan kesejahteraan yang tinggi maskapai ini mampu mencapai predikat terbaik di dunia beberapa tahun terakhir!
2. Lion Air
Nah kali ini kita bahas maskapai dengan lalu lintas udara yang barangkali tertinggi di Indonesia selama beberapa tahun terakhir. Mengingat maskapai ini memang dibuat khusus untuk orang yang mengincar tiket murah.
Meski bertajuk maskapai low cost, Lion Air juga memastikan kesejahteraan pegawainya dengan baik kok. Termasuk memastikan gaji para pramugari dan pramugaranya dengan cukup baik. Nilai penghasilan bulanan mereka mencapai Rp 15 hingga 20 juta per bulannya.
Tapi angka itu sebenarnya akumulasi dari gaji pokok dan berbagai benefit yang diberikan sama Lion Air. Beberapa benefitnya misalnya uang terbang, jaminan kesehatan, hingga asuransi kepada semua pramugarinya.
3. Air Asia
Kalau Lion Air merupakan salah satu maskapai low cost yang paling diminati di Indonesia, lain hal nya dengan Air Asia. Barangkali Air Asia merupakan maskapai low cost yang cukup diminati di Asia, selain Jetstar misalnya.
Sama seperti maskapai low cost dalam negeri yakni Lion Air, maskapai low cost besutan negara tetangga ini juga mematok gaji pokok rata-rata pramugari sebulannya sebesar Rp 8 juta hingga Rp 15 juta. Belum benefit lainnya.
Tapi kalau dihitung-hitung secara rinci sih, sebenarnya nilai take home pay maskapai ini tidak jauh berbeda dengan maskapai Lion Air. Jadi kalau kamu memilih masuk ke sini pun tidak salah kok. Apalagi kalau mempertimbangkan kesulitan yang untuk masuk ke maskapai Garuda.
4. Batik Air
Meski terkenal sebagai maskapai premium milik Lion Air, faktanya gaji pramugari di maskapai ini sedikit lebih rendah loh daripada maskapai Lion Air.
Selain itu syaratnya juga jauh lebih rumit, diantaranya berusia antara 18 hingga 35 tahun, dengan 8 tahapan tes yang harus lulus seluruhnya diikuti dengan training 6 bulan di akhir seleksi maskapai ini.
Kalau sudah selesai, pramugari Batik Air ternyata masih bersifat pegawai kontrak, dengan kontrak selama 2 tahun saja. Kalau performanya oke barulah mereka akan mengangkat pramugari kontrak tersebut menjadi pramugari tetap.
Di awal-awal karir mereka, nilai rata-rata take home pay pramugari Batik Air per bulannya adalah Rp 6 juta hingga Rp 8 juta. Tapi tenang kok, nilai ini tentu saja akan terus bertambah seiring dengan bertambahnya pengalaman mereka.
5. Maskapai Lainnya
Di NAM Air yang merupakan anak perusahaan Sriwijaya Air gaji rata-rata dari pramugarinya adalah Rp 8 juta per bulannya. Mengingat NAM Air merupakan maskapai berusia muda yang didirikan tahun 2013, gaji sebesar ini boleh dibilang cukup baik di Indonesia.
Di bawah NAM Air ada Sriwijaya Air. Sebagai salah satu maskapai swasta yang berusia cukup tua (berdiri 2007), Sriwijaya Air masih bertahan hingga kini dengan laba yang tinggi. Dari sanalah mereka mampu membayar gaji pramugarinya rata-rata sebesar Rp 20 juta per bulan.
Adapun pendapatan seorang pramugari yang bekerja di anak perusahaan Garuda Indonesia, Citilink boleh dibilang cukup serupa dengan pendapatan seorang pramugari di Batik Air. Dengan rincian gaji pokok Pramugari Junior Rp 3 juta hingga Rp 5 juta per bulan.
Tapi mereka berhak mendapatkan uang terbang sebesar Rp 40 ribu per jamnya, atau sehari bisa mencapai 6 jam terbang rata-rata. Nah kalau ditotal dengan benefit lain maka take home pay yang didapat bisa mencapai Rp 6 juta hingga Rp 8 juta per bulannya.
Sementara kalau kamu mencoba peruntungan untuk bekerja di maskapai asing, seperti Cathay Pacific yang berbasis di Hongkong otomatis gaji kamu akan jauh berlipat di atas gaji maskapai lokal. Adapun gaji rata-rata pramugari disini per bulannya mencapai Rp 25 juta.
Selain dari Cathay Pacific kamu boleh juga kok coba peruntunganmu di negara tetangga, Singapura. Gaji yang diberikan Singapore Airlines rata-rata kepada para pramugarinya adalah Rp 36 juta hingga Rp 51 juta. Dengan ketentuan kontrak lima tahunan dan bisa diperpanjang hinga empat kali!
Meski gaji di Singapore Airlines memang cukup tinggi, tapi biaya hidup disana juga tinggi. Jadi kira-kira sebanding dengan gaji maskapai lokal. Perbedaannya menurut kami adalah prospeknya cukup cerah, melihat kontraknya yang 5 tahunan dan bisa diperpanjang hingga 4 kali.
Terakhir, berikut ini adalah gaji pramugari milik maskapai “Sultan” yang berada di Timur Tengah. Maskapai Timur Tengah ini terkenal baik sekali dalam memberikan gaji kepada para karyawan mereka. Baik para pilot dan para pramugara (cabin crew).
Mulai dari Emirates, gaji pokok pramugari Emirates rata-rata per bulannya adalah US$ 1000 atau sekitar Rp 14 juta dengan kurs saat ini, dengan gaji per jam terbang sekitar Rp 200.000 (US$ 14,46). Bila dihitung, maka nilai take home pay mereka bisa mencapai angka Rp 20 juta lebih untuk seorang pramugari junior. Nilai ini akan terus bertambah seiring dengan meningkatnya jam terbang pramugari tersebut.
Sementara Etihad memiliki aturan yang lebih rumit. Di awal seorang pramugari akan menjalani masa percobaan 6 bulan dengan gaji pokok 505 euro atau sekitar Rp 8 juta per bulan dengan gaji terbang sebesar 9 euro atau Rp 140 ribu per jamnya.
Sementara lewat dari masa itu gaji pokok mereka akan naik hingga 735 euro atau sekitar Rp 12 juta dengan gaji terbang sebesar 9 euro atau Rp 140 ribu per jamnya. Di samping itu mereka juga mendapatkan akomodasi ditambah uang “nginap” sebesar 2-3 euro per jamnya kalau kamu menginap di luar negeri.
Kalau ditotal-total take home pay seorang pramugari Etihad bisa sama kok dengan take home pay yang didapatkan oleh pramugari Emirates.
Penutup
Pada akhirnya sih semua ditentukan kembali kepada dirimu sendiri. Pramugari memang bergaji besar, khususnya untuk pramugari yang bekerja di maskapai besar atau bahkan di maskapai asing.
Tapi tentu saja perlu diingat bahwa seorang pramugari setiap harinya selalu bekerja dengan membawa risiko dan tugas yang cukup berat. Hal itulah yang tentunya bisa menjadi pertimbangan bagi kamu yang tertarik kepada dunia per-pramugari-an ini.
Semangat!
