Ibadah haji merupakan salah satu rukun islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap umat muslim di seluruh dunia. Tentu saja dengan pengecualian, bahwa hanya yang mampu baik secara fisik, mental, maupun finansial saja yang diwajibkan.
Meski demikian beratnya persyaratan haji, banyak umat muslim di Indonesia yang tetap ingin menuntaskan rukun islam mereka yang terakhir yakni berhaji. Hal ini nampak dari peningkatan jumlah umat muslim yang ingin menunaikan ibadah haji ke tanah suci.
Terbukti dari kuota jamaah haji Indonesia setiap tahunnya saat ini sudah mencapai 250 ribu orang. Dengan kuota yang begitu banyak saja antrean keberangkatan haji di Indonesia sudah mencapai belasan tahun lebih!
Nah untuk itulah kemudian setiap orang yang ingin berangkat haji akan diberikan nomor porsi haji untuk memperkirakan tanggal keberangkatannya masing-masing. Bagi kamu yang sudah dan ingin mendaftar, kamu harus tahu cara cek porsi keberangkatan haji termudah di tahun 2021 ini.
Baca Juga Cara Daftar Haji 2019
Nomor Porsi Haji
Sebelum mengecek porsi keberangkatan haji, kamu harus memahami apa sebenarnya yang dimaksud dengan nomor porsi haji. Nomor porsi haji merupakan nomor antrean yang dikeluarkan oleh Kementerian Agama RI berisi perkiraan tanggal keberangkatan.
Adapun nomor porsi haji baru bisa kamu dapatkan apabila kamu sudah daftar sebagai calon jamaah haji, dan membayar sejumlah uang tertentu yang nilainya seringkali berubah. Bila tabungan haji kamu belum mencapai sejumlah tersebut kamu belum bisa mendapat nomor antrean.
Kamu bisa saja membuat tabungan haji di beberapa bank yang telah ditunjuk Kementerian Agama RI, namun (misalnya) di tahun 2021 ini kamu baru akan mendapatkan nomor porsi haji bila tabungan kamu sudah mencapai angka 25 juta rupiah.
Bila sudah mencapai 25 juta rupiah, kamu bisa melakukan pengecekan porsi keberangkatan haji via online, ataupun melalui aplikasi yang sudah ada. Namun perlu diingat bahwa, menurut Kemenag perkiraan keberangkatan ini sifatnya dapat berubah.
Artinya kamu memang harus selalu memantau perkiraan keberangkatan haji melalui beberapa cara di bawah ini. Tidak perlu rutin setiap bulan sih, apalagi setiap minggu. Tapi saran kami setidaknya kamu lakukan pengecekan ini setiap tahunnya.
Cara Cek Porsi Keberangkatan Haji via Aplikasi di Ponsel
Untuk menggunakan aplikasi ini, kamu pertama-tama tentu saja harus mengunduhnya di Play Store ataupun Appstore. Aplikasi ini bernama Cek Porsi Haji yang memiliki logo kaca pembesar berwarna hijau.
Setelah itu kamu bisa melakukan instalasi aplikasi Cek Porsi Haji, dan bila sudah terinstall maka kamu bisa dengan mudah membuka aplikasi tersebut. Di dalam aplikasi tersebut kamu bisa mencari menu Cek Porsi Haji, pilihlah menu tersebut.
Setelah itu kamu akan diminta untuk memasukkan nomor porsi haji yang kamu punya, yang terdiri dari 10 digit unik. Masukkan dan kemudian kamu bisa langsung klik Submit, dan secara otomatis informasi terkait porsi keberangkatan haji akan muncul.
Cara Cek Porsi Keberangkatan Haji Via Laman Website Kemenag RI
Bila kamu tidak ingin repot-repot mengunduh dan menginstall aplikasi cek porsi haji milik Kemenag RI, kamu juga bisa melakukan pengecekan porsi keberangkatan haji melalui laman website resmi Kemenag RI.
Pertama-tama tentu saja kamu harus membuka laman website resmi milik Kemenag RI. Setelah itu kamu bisa langsung memasukkan 10 digit nomor porsi haji unik yang kamu punya ke dalam kolom Nomor Porsi.
Di bagian bawah kolom kamu bisa langsung klik tombol Cari. Setelah itu kamu akan masuk atau di-redirect ke halaman informasi yang berisi perkiraan tanggal keberangkatan haji sesuai dengan nomor porsi tersebut.
Haji dan COVID-19
Sayangnya, di tahun 2019 hingga 2021 ini seluruh dunia sedang dilanda pandemi COVID-19. Hal ini tentunya berpengaruh terhadap porsi keberangkatan haji bagi para calon jemaah haji.
Untuk saat ini bisa diperkirakan antrean akan semakin panjang, dan mundur. Lebih jauh lagi selama Indonesia masih belum bisa menurunkan angka positif COVID-19 maka porsi keberangkatan haji masih belum bisa dipastikan.
Memang awalnya Indonesia memiliki jatah keberangkatan haji dari Arab Saudi. Namun pada akhirnya kemudian pemerintah sendiri yang membatalkannya, dengan alasan keamanan dan kesehatan tentunya.
Wah wah, semoga cepat berlalu ya!
