Saat ini motor tampaknya sudah menjadi kebutuhan primer bagi banyak orang, terutama orang-orang yang memiliki mobilitas tinggi. Hal ini tentunya disebabkan oleh kepraktisan sepeda motor yang tidak dimiliki oleh mobil.
Kamu bisa lihat di jalan, mulai dari anak-anak sekolah, anak kuliahan, hingga para pekerja, tidak peduli pria atau wanita pasti bepergian dari dan ke rumah menggunakan sepeda motor mereka masing-masing.
Lebih jauh lagi bahkan diketahui pertumbuhan sepeda motor sudah terlalu tinggi, dan saat ini jumlahnya mencapai 100 juta unit! Hal ini tentu mendorong banyak orang yang tidak memiliki sepeda motor untuk kemudian membelinya.
Salah satu solusi yang banyak digunakan adalah dengan kredit, motor, dan tentu saja bekas. Meski murah dan mudah, padahal ada banyak hal yang perlu diperhatikan sebelum kredit motor bekas supaya tidak menyesal.
Apa saja itu? Kami punya infonya!
Bedakan Butuh dan Ingin Motor
Salah satu hal terpenting yang perlu kamu analisis adalah, apakah kamu benar-benar membutuhkan sepeda motor. Karena memang selain mobil, motor merupakan salah satu indikator kekayaan di lingkungan masyarakat.
Jadi ada kalanya seseorang memang ingin membeli motor sekadar ingin “pamer” dan menunjukkan kepada para tetangganya bahwa ia memang mampu. Tanpa peduli apakah ia butuh, dan lebih parah lagi tanpa peduli dengan kondisi keuangannya saat membeli motor.
Padahal menurut kami hal ini cukup berbahaya, karena bila kamu hanya menginginkan saja bisa jadi penilaianmu terhadap motor yang ingin kamu beli menjadi bias alias subjektif. Kamu sulit menilai apakah motor yang ingin kamu beli nantinya memang layak atau hanya tampak keren.
Kesimpulannya, untuk poin pertama ini kamu harus menganalisa apakah memang kamu butuh motor? Paling mudah kamu bisa bertanya kepada diri sendiri, apakah dengan memiliki sepeda motor maka biaya perjalananmu pulang pergi kantor menjadi lebih murah dan mudah?
Perhatikan Kondisi Keuanganmu
Berkaitan dengan poin pertama, salah satu hal penting yang perlu kamu perhatikan sebelum memilih untuk kredit motor bekas adalah dengan memperhatikan serta menganalisa kondisi keuanganmu dengan cermat.
Memang dengan membeli sepeda motor bekas secara kredit bisa membuat uang yang kamu keluarkan jauh lebih murah, namun perlu diingat bahwa belum tentu murahnya harga tersebut tidak mengganggu kondisi keuangan rumah tanggamu.
Apalagi dengan menemukan harga motor yang terlalu miring, tentu kamu harus menaruh curiga. Bisa jadi memang si pemilik sedang membutuhkan duit, atau yang berbahaya tentu saja kamu kena tipu.
Tipu-tipu disini bukan berarti barangnya tidak ada, tapi bisa jadi motor yang dijual oleh sang pemilik lama penuh dengan masalah namuntidak dituturkan oleh si pemilik. Kalau sudah begini bisa-bisa kamu nombok deh.
Periksa Kondisi Motor yang Ingin Dibeli secara Teliti
Salah satu poin penting yang harus kamu ingat adalah, selalu lakukan pemeriksaan motor dengan teliti. Bila kamu tidak mengerti dunia motor, maka kamu bisa mengajak temanmu yang lebih mengerti untuk ikut serta menilai kondisi motor tersebut.
Hal ini perlu kamu perhatikan dengan cepat, karena ada beberapa penjual “nakal” yang memoles kendaraannya sebelum dijual kembali. Memang tidak salah sih, karena hal ini tentu bisa menaikkan harga jual motor mereka.
Akan tetapi sulit bagi orang tersebut untuk melakukan perbaikan mesin apabila perawatannya tidak benar. Jadi meski tampak kinclong bisa jadi mesin motor bekas yang ingin kamu beli tersebut malah amat tidak terawat.
Kesimpulannya telitilah dalam memeriksa kondisi motor bekas tersebut. Selain itu jangan hanya berfokus pada kondisi luarnya, melainkan periksa pula kondisi mesin motor tersebut secara keseluruhan.
Bila memungkinkan mintalah izin pada dealer atau penjual motor bekas tersebut untuk melakukan test drive. Bila tidak diizinkan, saran kami sih sebaiknya kamu mencari penjual motor bekas yang lain, karena bisa jadi ada hal yang disembunyikan.
Terakhir, selain pemeriksaa fisik dan mesin motor. Periksa pula kelengkapan-kelengkapan yang masih dimiliki motor tersebut. Mulai dari surat-surat jalan terpenting seperti BPKB dan STNK, hingga kartu-kartu dan bukti servis resmi bila memungkinkan.
Memilih Dealer yang Tepat
Memilih dealer penjualan motor bekas yang tepat pada dasarnya merupakan satu langkah penting dalam membeli motor bekas secara kredit. Kalau di awal kamu memilih dealer yang salah, bisa dipastikan ke depannya kamu akan menghadapi banyak masalah.
Berikut ini adalah beberapa tips mudah yang bisa kamu terapkan dalam memilih dealer motor bekas yang tepat:
- Hal terpenting, terutama bagi kamu yang merupakan seorang muslim adalah pastikan dealer motor yang kamu pilih menyediakan pembiayaan kredit secara syariah. Tentu saja hal ini karena bagi seorang muslim kredit konvensional alias riba dihukumi secara haram, gak mau dong beli motor yang gak halal?
- Hal penting kedua adalah dengan memilih dealer motor bekas yang sudah memiliki reputasi dan nama besar. Untuk melihat hal-hal semacam ini kamu bisa mudah melakukannya via Google kok. Kamu bisa membaca testimoni-testimoni dari para pelanggan dealer tertentu. Selain itu kamu juga bisa langsung bertanya pada teman-teman dan kerabat yang mungkin pernah melakukan pembelian motor bekas secara kredit pula.
- Kemudian pilihlah dealer yang memiliki layanan aftersale yang baik. Kalau memungkinkan kamu boleh mencari dealer yang mau memberikan garansi penjualan, meski menjual motor bekas. Memang sih sulit, tapi boleh dicoba kok.
- Terakhir carilah dealer yang memiliki layanan simulasi kredit. Meski ada atau tidaknya layanan simulasi kredit bukanlah syarat mutlak, kami tetap menyarankan hal ini. Dengan adanya simulasi kredit, kamu bisa mempertimbangkan kondisi keuanganmu secara lebih terperinci dan mencegah kamu jatuh ke dalam lilitan hutang.
Hanya dengan empat poin di atas saja, harapannya sih kamu bisa segera menemukan dealer motor bekas yang tepat. Tentu saja harapan lainnya adalah supaya kamu tidak tertipu dalam membeli motor bekas secara kredit.
Untung Rugi Membeli Motor Bekas Secara Kredit
Sebagaimana pilihan pembelian motor baru secara cash ataupun kredit, melakukan pembelian motor bekas secara kredit tentu saja juga memiliki keuntungan maupun kerugiannya sendiri. Yuk kita bahas satu satu!
Pertama-tama ada beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan bila membeli motor bekas secara kredit, yakni:
- Harga motor bekas kredit tentu jauh lebih murah dibandingkan bila kamu membeli motor baru.
- Selain itu seringkali kamu yang membeli motor baru harus menunggu beberapa lama agar motormu sampai ke rumah, alias indent.
- Terakhir biaya yang harus kamu keluarkan terkait angsuran dan pajak dari motor bekas ini menurut kami relatif lebih ringan dibanding bila kamu membeli motor baru.
Adapun kerugian yang bisa kamu dapatkan apabila kamu memutuskan untuk membeli motor bekas secara kredit adalah sebagai berikut:
- Sudah menjadi rahasia umum kalau membeli barang apapun secara kredit pasti pada akhirnya akan lebih mahal dibandingkan dengan membeli tunai. Meski bisa dicicil, tapi bila kamu akumulasikan harga cicilan tersebut, pada akhirnya uang yang harus kamu keluarkan pasti lebih besar.
- Kerugian kedua adalah tidak ada yang bisa memastikan 100% apakah motor bekas yang kamu beli tersebut masih dalam kondisi prima. Kamu memang bisa berusaha dengan cara memeriksa mesin maupun bodi motor. Namun pada akhirnya tentu sulit bagi kita untuk mengetahui apa saja yang telah terjadi pada motor tersebut, hingga apakah si pemilik sebelumnya pernah memodifikasi motor tersebut dan membetulkannya kembali.
- Terakhir, dengan membeli motor bekas tentu saja ada proses balik nama yang menurut kami cukup ribet. Apalagi kalau kamu tergolong orang yang sibuk dan susah cari waktu untuk pergi ke Samsat. Bisa-bisa proses balik namanya tidak selesai-selesai deh!
Pada akhirnya kami hanya bisa memberikan beberapa tips sebelum kamu memutuskan untuk membeli motor bekas secara kredit. Namun kesimpulan akhirnya tetap di tangan kamu, apakah kamu akan lanjut dengan rencanamu atau kamu memiliki rencana cadangan.
Toh dilihat dari sisi untung ruginya, membeli motor bekas secara kredit bisa dibilang cukup seimbang. Tidak terlalu merugikan namun tidak terlalu untung juga. Yah, akhir kata selamat berburu motor bekas!
